Minggu, 22 Desember 2013

Raden Werkudara


Suatu hari ani berlibur kerumah kakek di desa. Kakeknya merupakan tokoh masyarakat dan juga seniman. Di rumahnya banyak sekali hasil karya seni rupa seperti lukisan, ukiran dan wayang.

Melihat tumpukan wayang yang berjejer di dinding, ani penasaran dan ingin tahu. Ani menemui kakek dan bertanya tentang wayang kulit, Kakek kemudian menceritakan tentang salah satu tokoh Pandawa

Ani bertanya, “Kek Raden Werkudara putra itu putra ke berapa?”
Kakek menjawab “Raden Arya Werkudara Putra kedua dari lima bersaudara”
“Lah, Pandawa itu ada 5 ya kek, namanya siapa saja? Ani makin penasaran
Kakek kemudian duduk sambil menyebut nama-nama pandawa lima, “Mereka adalah Puntadewa, Werkudara, Arjuna, Nakula dan Sadewa.”
“Kalau Raden Werkudara itu senjatanya apa ya kek?” Tanya Ani
Kakeknya ani berdiri dari tempat duduknya, berdiam sejenak kemudian menjawab pertanyaan cucunya, “Raden Werkudara itu senjatanya Kuku Pancanaka dan Gada Rujak Polo”
“Owh.. Begitu, makasih ya kek”
“Iya sama-sama cu, yuk makan dulu.. selagi nasinya masih hangat. Certitanya nanti disambung lagi.”
Sambil menggandeng anak cucunya mereka berdua masuk ke ruang makan. 


Beji, 22 Desember 2013  

0 komentar:

Posting Komentar